KODE IKLAN DFP 1 Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik | pinsoon92

Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik

KODE IKLAN ATAS ARTIKEL 336x280
Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya Proxy kan ? namun apakah anda tahu apa arti proxy itu sendiri ? Proxy yakni sebuah Server yang menyediakan layanan sebagai penghubung antara Client dan Host. Artinya jikalau anda memakai Proxy dalam jaringan anda, maka sebelum terhubung ke Internet, Paket data yang anda kirimkan ke internet tersebut, akan menuju Proxy, dan selanjutnya proxy lah yang akan meneruskan paket tersebut ke internet, sehingganya Host yang berada di Internet tidak akan mengetahui Asal Paket data yang bahwasanya (Client/Anda).
KODE IKLAN TENGAH ARTIKEL
Ada beberapa keutungan memakai web Proxy Mikrotik dalam jaringan anda yaitu,
  1. Dengan adanya web proxy, maka Interaksi antara Client dan Host tidak akan menyerupai biasanya, alasannya yakni Sebelum sampi Ke Host, Paket data dari Client akan Singgah di Proxy terlebih dahulu. dan hal ini tentunya bertujuan untuk menyembunyikan Alamat orisinil atau alamat pengirim paket data aslinya, alasannya yakni sudah digantikan oleh Proxy
  2. Web Proxy mikrotik sanggup untuk melaksanakan caching content, artinya Mikrotik sanggup menyimpan beberapa konten dari sebuah web, sehingga jikalau suatu waktu Anda ingin mengunjungi Halaman web yang sama untuk kedua kali maka Prosesnya akan lebih cepat, alasannya yakni ada beberapa konten dari web tersebut yang akan di panggil atau diload dari Proxy tanpa harus ke Server aslinya
  3. Web Proxy Mikrotik pun sanggup dipakai sebagai Filtering atau pembatas atas konten-konten apa saja yang sanggup diakses oleh Clientya. Salah satu pola penerapanya yakni "Block Situs Dewasa Menggunakan Web Proxy".

Dasar Konfigurasi Web Proxy

Untuk konfigurasi Web proxy melalui Winbox sanggup anda lihat melalui hidangan IP - Web Proxy
 Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik
Konfigurasinya sanggup anda lihat pada gambar di bawah ini, tapi dengan Asumsi Mikrotik yang anda gunakan sudah final dilakukan konfigurasi dasar dan sudah sanggup terhubung ke Internet
 Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik
Penjelasan
  • Opsi Enabled untuk Mengaktifkan web proxy
  • Port 8080 artinya Web proxy akan berjalan di Port 8080, sehingganya untuk mengakses Proxy trafik harus diarahkan ke Port 8080
  • max cache size = unlimited artinya tidak ada batasan ukuran file cache content yang sanggup disimpan oleh web proxy alias Unlimited
  • Opsi Cache On Disk artinya yakni File Cache Kontent yang ditangkap oleh Proxy akan disimpan di Disk Internal Mikrotik, dan jikalau anda tidak mencentang opsi ini, maka File Cache tersebut akan tersimpan di RAM Mikrotik, sehingga File Cache tadi akan terhapus otomatis ketika Proses Caching di berhentikan atau di restart
Jika Web proxy mikrotik telah final di konfigurasi, maka langkah selanjutnya yakni mengetest atau mencoba web proxy ini dengan cara mengarahkan trafic yang tiba dari Browser (Firefox/Chrome) untuk diarahkan ke Proxy
  • Buka Browser, kali ini saya memakai Mozilla Firefox
  • Lalu Klik hidangan Alat - Pengaturan (Tools - Option Jika dalam bahasa Inggris)
  • Lalu Klik Menu Canggih (Advance dalam bahasa Inggris)
  • Klik Jaringan (Network)
  • Klik Pengaturan
  • Pilih Option Konfigurasi Proxy Secara manual
  • di Kolom Proxy Untuk HTTP isikan salah satu alamat IP Mikrotik
  • Sedangkan Untuk Port diisi dengan 8080 (Port Web Proxy)

 Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik
Untuk melihat hasilnya, silahakan Kunjungi web apa saja memakai Firefox yang sudah di setting Proxynya. Dan Lihat di Winbox apakah ada koneksi yang terhubung ke proxy atau tidak melalui sub hidangan Connection
 Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik

Access Control

Setelah web proxy sudah Running, maka selanjutnya kita akan melaksanakan Kofngurasi Access Control untuk Proxy, Ini bertujuan untuk memilih siapa saja yang sanggup memakai Proxy server yang ada di Mikrotik anda. alasannya yakni sanggup saja Web Proxy ini tak hanya dipakai Oleh user lokal atau user LAN melainkan sanggup di saluran pula oleh user lain yang berada di luar LAN melalui internet..

Mari kita settinga Access Control ini dengan Asumsi skenario jaringan menyerupai dibawah ini
  • Mikrotik Mempunya 3 atau Lebih LAN Interface (Ethernet)
  • Ether1 Mengarah ke Internet (Modem) dengan IP 192.168.1.2
  • Ether2 Mengarah ke HUB dengan IP 192.168.2.0/24
  • Ether3 Mengarah Ke Wireless AP dengan  IP 192.168.3.0/24
Goal : Hanya Client yang terhubung ke Ether2 (192.168.2.0/24) saja yang sanggup memakai Proxy Mikrotik
  • di hidangan Web Proxy klik Access
  • Lalu Klik Tombol plus (Tambah)
  • SRC address di isi 192.168.2.0/24
  • Action Pilih Allow
  • Klik Lagi Tombol Plus
  • SRC Address diisi 0.0.0.0/0
  • Action Pilih Deny
     Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik
Catatan : Perhatikan urutan rules yang sudah anda buat, Allow 192.168.2.0/24 harus berada di Urutan atas dan dilanjutkan Deny 0.0.0.0/0 di baris dibawahnya, alasannya yakni jikalau terbalik urutanya, maka balasannya tidak akan ada client yang sanggup memakai Proxy (0.0.0.0/0).
Ingat, Seperti yang sudah saya tulis diatas perihal laba memakai proxy yang salah satunya yakni melaksanakan Filtering pada Paket data yang kita kehendaki. Sebagai Contoh jikalau anda tidak menginginkan untuk melaksanakan Filter situs remaja melalui Proxy maka cara konfigurasinya akan menyerupai pada gambar dibawah ini
 Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik

Cache Control

Defaultnya web proxy mikrotik akan menyimpan semua jenis file menyerupai .exe ,rar, zip, 3gp, mp3 dan lain-lain sehingganya, Kapasitas penyimpanan Cache akan semakin sedikit mengingat ukuran disk dari RB750 yang sangat kecil (Sekitar 60Mb). Maka dari itu perlu disiasati dengan menambahkan sedikit konfigurasi berupa file-file apa saja yang boleh disimpan dan file apa yang tidak perlu disimpan ketika proses cache terjadi di web proxy mikrotik. Sebagai Contoh saya akan memfilter Cache yang bertipe ZIP, biar file bertipe ZIP tidak perlu disimpan (Cache).

Caranya Simpel, menyerupai melaksanakan konfigurasi pada Access Control diatas
  • Klik Menu Cache
  • Lalu Klik Tombol Plus (Tambah)
  • SRC Address isi dengan IP Address
  • Path diisi dengan :.zip
  • Action Plih Deny
     Pasti anda sering atau pernah mendengar yang namanya  Pembahasan Lengkap Fungsi Web Proxy Internal Mikrotik
Sekian Pembahasan perihal WEB Proxy Mikrotik.
Terima Kasih



KODE IKLAN BAWAH ARTIKEL
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
KODE IKLAN DFP 2
KODE IKLAN DFP 2